Apa yang harus dilakukan agar luka bakar tidak menodai kulit

Luka bakar dapat menimbulkan bercak atau bekas pada kulit, terutama jika mengenai banyak lapisan kulit dan saat proses penyembuhan dipengaruhi oleh kurangnya perawatan.

Dengan demikian, jika beberapa perawatan kulit diikuti, seperti menggunakan tabir surya, pelembab dan menghindari terlalu banyak panas, sangat mungkin untuk menghindari munculnya noda dan bekas luka yang disebabkan oleh berbagai jenis luka bakar, baik oleh api, cairan panas, paparan sinar matahari. atau zat seperti lemon atau bawang putih, misalnya.

Beberapa tips yang direkomendasikan adalah:

1. Cuci luka bakar dengan air dingin

Dianjurkan agar, segera setelah luka bakar, letakkan luka di dalam air dingin yang mengalir selama beberapa menit. Prosedur ini menyebabkan suhu kulit turun lebih cepat, yang mencegah luka bakar meningkat dan mencapai lapisan kulit yang lebih dalam.

Jika terjadi sengatan matahari, disarankan untuk mandi air dingin, karena mengurangi rasa tidak nyaman dan mencegah kulit semakin mengering.

Apa yang harus dilakukan agar luka bakar tidak menodai kulit

2. Hindari lokasi panas dan sumber cahaya

Tinggal di tempat yang sangat panas atau sumber panas, seperti masuk ke dalam mobil panas yang terpapar sinar matahari, pergi ke sauna, pergi ke pantai atau memasak di oven, misalnya, harus dihindari, karena memancarkan sejenis radiasi infra merah, yang mampu menodai kulit dan mengganggu pemulihannya.

Selain itu, penting juga untuk menghindari sumber sinar ultraviolet, seperti paparan sinar matahari, lampu fluorescent atau lampu komputer karena radiasi ini juga mampu menimbulkan noda hitam di lokasi luka bakar.

3. Oleskan tabir surya di atas luka bakar setiap 2 jam

Penting untuk menjaga kulit yang terkena terlindungi dari radiasi matahari dengan penggunaan tabir surya setiap hari. Selain itu, disarankan agar pelindung tersebut disentuh setiap 2 jam, setiap kali daerah tersebut terkena sinar matahari, setidaknya selama 6 bulan.

Tonton video berikut dan pelajari cara menggunakan tabir surya dengan benar:

4. Balut luka

Jika luka bakar menyebabkan lecet atau luka, dianjurkan untuk membalut dengan kain kasa atau bahan steril lainnya, menggantinya setiap kali mandi, sampai kulit sudah cukup sembuh untuk menutupi daerah tersebut. Hal ini menyebabkan rasa sakit menjadi tenang dan memfasilitasi rekonstruksi kulit.

Selain itu, sangat penting untuk tidak menghilangkan gelembung atau kerak yang terbentuk, melindungi kulit yang sedang beregenerasi, mencegah infeksi dan pembentukan bintik serta bekas luka. Lihat cara mengaplikasikan pembalut dengan benar untuk setiap jenis luka bakar.

Apa yang harus dilakukan agar luka bakar tidak menodai kulit

6. Oleskan pelembab

Hidrasi kulit, dengan krim khusus, penting agar kulit memiliki nutrisi untuk pemulihan yang baik. Oleh karena itu, disarankan untuk menggunakan pelembab yang berbahan dasar urea, asam hialuronat, vitamin C atau minyak biji anggur atau almond. karena prinsip pelembabnya yang kuat, selalu setelah mandi.

Pilihan lainnya adalah menggunakan krim bilas bayi, seperti Bepantol atau Hipoglós, karena mengandung vitamin dan sifat pelembab. Pelajari lebih banyak pilihan tentang cara mengobati sengatan matahari.

7. Lakukan perawatan kosmetik

Bila noda atau bekas luka sudah terbentuk, selain melakukan perawatan agar tidak semakin parah, disarankan untuk melakukan perawatan estetika dengan dokter kulit untuk menghilangkan tanda tersebut, seperti:

  • Penggunaan krim pemutih, seperti Hydroquinone;
  • Perawatan pengelupasan asam, laser atau cahaya berdenyut;
  • Mikrodermabrasi;
  • Microneedling.

Perawatan ini harus dilakukan setelah mendapat arahan dari dokter kulit, yang akan menilai kondisi kulit dan kebutuhan setiap orang. Cari tahu lebih lanjut tentang perawatan yang direkomendasikan tentang cara menghilangkan bintik-bintik hitam dari kulit Anda.