Disfungsi hormonal merupakan masalah kesehatan yang pada beberapa wanita terkait dengan menstruasi dan dapat menimbulkan gejala seperti penambahan berat badan, jerawat dan rambut tubuh berlebih.
Disfungsi hormonal yang paling umum pada wanita adalah Sindrom Ovarium Polikistik, penyakit genetik dan keturunan yang mengarah pada produksi kista di ovarium. Kista ini bertanggung jawab atas gejala yang disebutkan di atas, selain meningkatkan stres pada wanita dan tingkat kemandulan. Diabetes, trombosis, hipertensi dan penyakit jantung juga merupakan beberapa penyakit yang paling mudah menyerang para wanita ini.
Sindrom ovarium polikistik dapat sepenuhnya dinetralkan dengan penggunaan kontrasepsi, tetapi tidak cukup bagi seorang wanita untuk memilih pil apa pun dan mengira dia akan sembuh. Penting untuk minum obat tertentu dan diawasi secara ketat oleh dokter, yang selalu mengevaluasi ulang dia.
Pada pria, disfungsi hormonal dapat menyebabkan masalah seperti andropause dan infertilitas karena sekresi testosteron yang tidak memadai, suatu perubahan yang dapat terjadi pada semua usia, tetapi lebih umum terjadi setelah usia 40 tahun. Seringkali tidak perlu melakukan pengobatan apa pun, karena gejalanya tidak kentara.
